EKSPOSTIMES.COM- Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (Wamen BUMN), Dony Oskaria, mengungkapkan bahwa dalam beberapa hari ke depan, Presiden Prabowo Subianto akan mengumumkan program besar yang berkaitan dengan transformasi BUMN. Program ini diprediksi akan membawa perubahan signifikan bagi perekonomian Indonesia.
“Sebentar lagi, Bapak Presiden akan menyampaikan kejutan besar mengenai transformasi BUMN. Ini adalah gagasan beliau yang patut kita banggakan,” ujar Dony di Jakarta, Selasa (11/2/2025).
Dony menjelaskan bahwa Presiden Prabowo menginginkan perubahan mendasar dalam cara berpikir terkait pengelolaan ekonomi dan peran BUMN.
“Arahan Presiden adalah agar terjadi perubahan fundamental dalam cara kita memandang dan mengelola ekonomi ke depan,” tegasnya.
Salah satu aspek utama dalam transformasi ini adalah reorientasi strategi manajemen BUMN. Tidak lagi hanya berfokus pada laba bersih (net income), BUMN juga harus memberikan nilai lebih bagi negara, terutama dalam hal penciptaan lapangan pekerjaan.
“BUMN tidak hanya mengejar keuntungan, tetapi juga harus memberikan manfaat yang lebih luas bagi negara, salah satunya dengan membuka lapangan pekerjaan yang besar bagi masyarakat,” tambahnya.
Transformasi BUMN ini juga akan memperkuat peran Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam perekonomian nasional. Dengan kontribusi sebesar 46% terhadap ekonomi Indonesia, sektor UMKM harus menjadi mitra strategis BUMN, bukan pesaing.
“BUMN harus mendukung dan bekerja sama dengan pelaku UMKM, bukan justru bersaing dengan mereka di sektor-sektor mikro,” tegas Dony.
Langkah besar ini diharapkan dapat membawa dampak positif bagi ekonomi Indonesia, menciptakan lebih banyak kesempatan kerja, serta memperkuat sinergi antara BUMN dan sektor UMKM untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif. (riz)













