EKSPOSTIMES.COM – Anak muda kreatif Indonesia kini memiliki “rumah baru” untuk mengasah ide dan membangun startup digital. Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) meluncurkan Garuda Spark Innovation Hub di BLOCK71 Bandung, Jumat (27/9/2025), bertepatan dengan peringatan Hari Bhakti Postel ke-80. Momentum simbolis ini menegaskan komitmen Indonesia mempercepat transformasi digital yang inklusif dan merata.
Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, menyebut peluncuran ini sebagai tonggak baru perjalanan ekosistem digital Tanah Air.
“Hari ini kita membuat sejarah baru dengan melahirkan Innovation Hub pertama Kemkomdigi. Ini menjadi cikal bakal kemajuan transformasi digital di Tanah Air,” ujar Meutya dalam sambutannya.
Bandung dipilih bukan tanpa alasan. Kota ini sejak lama dikenal sebagai pusat kreativitas, pendidikan, dan teknologi.
“Bandung menjelma menjadi kota dengan identitas kuat: pusat kreativitas, pendidikan, dan teknologi. Karena itu kami memilih Garuda Spark Innovation Hub pertama di Kota Bandung,” tambah Meutya.
Innovation Hub ini dirancang sebagai ruang berkumpul, berdiskusi, dan berkolaborasi bagi pelaku startup digital. Fasilitasnya meliputi ruang rapat, ruang kelas, internet berkecepatan tinggi, serta akses jejaring dengan mentor, investor, dan komunitas teknologi.
“Kami berharap hub ini menjadi ruang lahirnya inovasi melalui startup-startup baru di bidang digital,” ucap Meutya penuh optimisme.
Kemkomdigi juga berencana memperluas model serupa ke kota-kota lain untuk menjaring kreativitas generasi muda di seluruh Indonesia. Direktur Jenderal Ekosistem Digital Kemkomdigi, Edwin Hidayat Abdullah, menegaskan pentingnya konsep pembangunan yang tidak terpusat.
“Inovasi tidak boleh terpusat, melainkan harus berangkat dari potensi dan demografi wilayah masing-masing,” tegas Edwin.
Dengan prinsip locally adapted, nationally coordinated dan slogan “From Spark to Impact”, Garuda Spark Innovation Hub diharapkan mampu mengubah ide sederhana menjadi solusi nyata yang berdampak bagi masyarakat luas.
Acara peluncuran dihadiri Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid, Wakil Menteri Nezar Patria, Sekretaris Jenderal Ismail, Dirjen Pengawasan Ruang Digital Alexander Sabar, Kepala BPSDM Komdigi Bonifasius Wahyu Pudjianto, Wali Kota Bandung Muhammad Farhan, serta perwakilan operator seluler dan komunitas teknologi. Garuda Spark Innovation Hub Kota Bandung bekerja sama dengan BLOCK71 dan Innovation Factory Indonesia.
Dengan hadirnya Garuda Spark Innovation Hub di Bandung, pemerintah memberi sinyal kuat bahwa transformasi digital bukan hanya wacana, tetapi gerakan nyata yang memfasilitasi generasi muda melahirkan inovasi, membuka lapangan kerja, dan memperkuat daya saing bangsa. (lian)